Langsung ke konten utama

Cara Mendapat Uang Gratis Dari Internet



Informasi bisnis gratis tentang cara mendapat uang gratis dari internet tanpa modal sedikitpun, dengan memanfaatkan segala fitur=fitur gratis di internet. Juga tentang bagaimana membuat blog Anda menhasilkan uang.




Cara Membuat Blog

Blog adalah situs pribadi yang bisa digunakan oleh siapa saja untuk membuat kolom artikel tentang apa saja। Tidak dibutuhkan pengetahuan HTML untuk bisa membuat situs probadi ini। Blog banyak digunaka oleh orang untuk memposting artikel dan gambar, mulai dari curhat, kritik, iseng-iseng, membagi ilmu, menual barang, berbisnis dan berpromosi. Blog bisa digunakan untuk apa saja.
Bahkan jika Anda ingin sedikit meningkatankan fungsinya blog bisa dijadikan alat penghasil uang dari internet.

Cara membuat Blog:
  1. Daftar Gratis di Blogger।com
  2. Perhatikan pada bagian isian tentang nama blog dan deskripsinya।
  3. Pastikan Anda membuatnya sesuai dan saling terhubung antara alamat blog, nama blog, deskripsi dan konten।
  4. Kalo blog Anda sudah jadi, Anda sudah bisa memposting artikel apa saja sesuka hati Anda.

Membuat Link
Untuk membuat Link pada posting Anda, ikuti langkah berikut :

  1. Di halaman Dashboard Blogger Anda, pilih menu "post", "create new post"!
  2. Block atau sorot kata atau frasa yang ingin Anda jadikan link, lalu klik tombol "add link" yang bergambar "rantai", kemudian masukan URL pada kotak isian।
  3. Agar link dibuka di jendela baru, lakukan cara berikut: Pilih mode "HTML", lalu cari URL yang ditandai dengan tag < href="http://......."> dan diahiri dengan < / a >. Tambahakan : target="_blank"pada tag link tersebut.

    Sebagai contoh :
    < target="_blank" href="http://ap-onlinebizz.blogspot.com">KLIK DI SINI< / a >

    Frasa "KLIK DI SINI" adalah frasa yang dijadikan link menuju http://ap-onlinebizz.blogspot.com. Dan bila diklik, maka halaman akan dibuka di jendela baru.

    Kalo Anda ingin belajar lebih banyak tentang cara mengoptimisasikan blog, Anda bisa mengunjungi Blog tutorial ini:
    http://kolom-mario.blogspot.com.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Publikasi di Jurnal Internasional Terindeks SCOPUS (Tahun 2018-2020)

Siron, Y., Wibowo, A., & Narmaditya, B.S. (2020). Factors affecting the adoption of e-learning in indonesia: Lesson from Covid-19. Journal of Technology and Science Education, 10(2), 282-295.  https://doi.org/10.3926/jotse.1025 Assessment of Household Happiness in Slum Environment Usingthe Expected Value Rules : Bagus Sumargo*, Zarina Akbar and Agus Wibowo Antecedents of Customer Loyalty: Study from the Indonesia’s Largest E-commerce Leadership Styles and Customer Loyalty: A Lesson from Emerging Southeast Asia’s Airlines Industry Does Entrepreneurial Leadership Matter for Micro-Enterprise Development?: Lesson from West Java in Indonesia Determinant Factors of Young People in Preparing for Entrepreneurship: Lesson from Indonesia Wardana, L.W., Narmaditya, B.S., Wibowo, A., Mahendra, A.M., Wibowo, N.A., Harwida, G., Rohman, A.N. (2020). The Impact of Entrepreneurship Education and Students’ Entrepreneurial Mindset: The Mediating Role of Attitude and Self-Efficacy. Heliyon 6 (2020) e0

Menumbuhkan Jiwa Kewirausahaan

Oleh Agus Wibowo Dimuat Harian Bisnis Bali Edisi 16 Januari 2009 Akibat krisis finansial global yang diikuti pemutusan hubungan kerja (PHK), pengangguran di Indonesia mengalami kenaikan. Data Organisasi Buruh Dunia (ILO, 2009), menyebutkan sektor industri/usaha menyumbang sedikitnya 170.000 hingga 650.000orang. Jumlah itu bisa makin meroket akibat goyahnya sejumlah industri inti, yang bakal turut menyeret ratusan industri pendukung. Sebagai contoh adalah industri garmen yang membutuhkan pemasok bahan baku kain, benang, bahan kimia, logistik, sampai komponen mesin yang disebut subkontraktor. Demikian juga industri otomotif dengan jaringan pemasok komponen serta industri pulp dan kertas. Fenomena pengangguran akibat PHK, tentu saja menimbulkan keprihatinan kita bersama. Apalagi, mendekati pelaksanaan pemilihan umum (pemilu) di mana suhu politik tengah memanas. Tingginya angka pengangguran itu — selain berbanding lurus dengan tindak kriminalitas — dikhawatirkan akan digunakan oknum terten

Ketimpangan Ekonomi Global dan Kemiskinan

Oleh Agus Wibowo Tulisan ini dimuat Harian Pelita Edisi Rabu, 02 Desember 2009 Program pemulihan ekonomi dan pengurangan jumlah rakyat miskin, kembali menghadapi ancaman mahaberat. Sebagaimana laporan Bank Dunia mengenai perkembangan Asia Timur dan Pasifik terbaru bertajuk Transforming the Rebound Into Recovery menyebutkan bahwa pertumbuhan ekonomi di Asia, lebih-lebih Asia Timur dan Pasifik mengalami ketimpangan selama resesi terparah sejak Perang Dunia II. Ketimpangan itu terjadi karena ekonomi China mengalami laju pertumbuhan sebesar 8,7% pada tahun 2009, sementara negara-negara di sekelilingnya hanya tumbuh sebesar 1%. China juga diproyeksikan sebagai satu-satunya negara dimana permintaan domestiknya melampaui jumlah permintaan global. Laju pertumbuhan ekonomi China itu, tentu saja berdampak negatif pada negara-negara sekelilingnya. Bahkan pertumbuhan ekonomi di beberapa negara seperti Asia, Amerika Serikat, kawasan Euro dan Jepang mengalami penurunan selama 3 kuartal. Hanya bebera